Manajer PSG, Unai Emery, berkeras bahwa Neymar adalah sosok yang cukup cerdas untuk belajar dari kartu merah yang ia terima di pertandingan melawan Marseille pekan lalu.
Pemain Brasil diminta meninggalkan lapangan dalam duel keras di Stade Velodrome usai menerima dua kartu kuning, yang hampir membuat timnya menelan kekalahan perdana musim ini.
Edinson Cavani menyelamatkan tim Paris dengan tendangan bebasnya, memaksa skor 2-2 hingga pertandingan berakhir, meski Neymar merasa bahwa ia banyak mendapatkan perlakuan kasar dari pemain lawan.
Di sisi lain, Emery mengharap pemain bintangnya belajar dari kartu merah tersebut ketika ia kembali bermain di Liga Champions melawan Anderlecht pekan depan.
Unai Emery
"Dia adalah pemain yang cerdas, dia terus menyadari apa yang ia alami," tutur Emery di Sportsmole.
"Pekan lalu akan jadi pelajaran untuknya. Pemain Marseille mendorongnya, melanggarnya. Amat penting bagi wasit mengendalikan hal semacam ini. Namun dia tidak harus menjadi korban provokasi, meski saya juga mengerti bahwa pemain juga manusia."
Neymar sudah mencetak tujuh gol dan lima assist dalam delapan pertandingan di Ligue 1.
Hai, terima kasih banyak sudah mengunjungi blog ini, semoga bisa nyaman disini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar